Mari Kenalan dengan Salah Satu Budaya Jepang: Origami 折り紙

Image by Nic0leta from Pixabay

Minasan, konnichiwa

Kali ini balik lagi dengan pembahasan baru yaitu origami

Siapa sih yang ga tahu origami?

Tapi tahu tidak sih, kalau origami itu berasal dari Jepang?

Origami sendiri berasal dari bahasa Jepang, yaitu ori yang berarti lipat dan kami yang berarti kertas.

Biasanya origami menggunakan satu lembar kertas berbentuk persegi.

Dikutip dari Britannica, banyak penelitian menyatakan bahwa origami ditemukan oleh orang Jepang sekitar seribu tahun yang lalu, tetapi akarnya mungkin di Tiongkok. 

Menurut origami.guide, kertas pertama kali ditemukan di Tiongkok pada abad pertama Masehi kemudian dibawa ke Jepang oleh para biksu Buddha pada abad keenam Masehi.

Dikutip dari origami.guide, salah satu dokumen tertua yang ditulis tentang origami adalah 'Senbazuru Orikita', yang diterjemahkan menjadi 'Seribu Burung Bangau Origami', dan ditulis sekitar tahun 1797.

Ngomong-ngomong, terdapat hal menarik mengenai burung bangau origami.

Dikutip dari My Modern Met, dalam cerita rakyat Jepang, dikatakan bahwa seseorang dapat diberikan satu permintaan jika mereka melipat 1.000 origami burung bangau (praktik ini disebut senbazuru dalam bahasa Jepang). 

Dikutip dari sumber yang sama, burung kertas kemudian menjadi simbol harapan dan penyembuhan selama masa-masa sulit, dan pelipatan 1.000 bangau kertas dipopulerkan dengan kisah seorang gadis muda bernama Sadako Sasaki.

Selain burung bangau, tentu saja ada berbagai macam bentuk origami saat ini, mulai dari makhluk hidup seperti hewan, bunga, dan sebagainya maupun benda mati seperti kincir angin dan sebagainya.

Apakah kamu pernah membuat origami?

Kalau belum, mungkin kamu perlu mencoba budaya Jepang yang satu ini.

Sampai jumpa di lain kesempatan~